Sebuah Mercedes-Benz listrik sedang diangkut dari tempat parkir bawah tanah sebuah gedung apartemen di Incheon ketika meledak pada 5 Agustus.
Pemerintah dan Partai Kekuatan Rakyat (PPP) yang berkuasa pada hari Minggu sepakat untuk memperkenalkan sistem yang mengharuskan produsen mobil untuk mengungkapkan informasi merek baterai untuk semua kendaraan listrik (EV).
Pada pertemuan antara pejabat senior pemerintah dan pejabat PPP, kedua belah pihak juga sepakat untuk meluncurkan sistem sesegera mungkin yang mewajibkan produsen mobil melakukan sertifikasi pemerintah atas keamanan baterai model kendaraan listrik mereka.
Kekhawatiran keselamatan muncul ketika kebakaran terjadi di mobil listrik Mercedes-Benz yang diparkir pada tanggal 1 Agustus, yang menghancurkan tempat parkir di sebuah kompleks apartemen di Incheon, 27 kilometer sebelah barat Seoul, dan menghancurkan atau merusak 100 mobil.
Beberapa hari kemudian, kebakaran terjadi di sebuah mobil listrik yang diparkir di Geumsan, 166 kilometer selatan Seoul.
Pasca kejadian tersebut, pihak produsen mobil berinisiatif membeberkan informasi merek baterai yang digunakan pada kendaraan listriknya. (Kantor Berita Yonhap)