Sekolah Menengah Komprehensif Jackson County adalah pemimpin dalam menawarkan satu-satunya program International Baccalaureate di wilayah tersebut. Kursus memiliki persyaratan kursus yang ditetapkan oleh organisasi IB, namun pilihan siswa dibangun di setiap kursus.
Program Diploma IB penuh membutuhkan waktu dua tahun untuk diselesaikan di tahun pertama dan atas sekolah menengah atas, namun siswa dapat mengambil 1-3 kursus IB. Program IB di JCHS sudah memasuki tahun kedua.
Menurut IB, “Siswa IB yang memperoleh Diploma IB dapat belajar di perguruan tinggi di seluruh dunia, dan seringkali mendapatkan kredit lanjutan.” Para siswa mengatakan bahwa partisipasi mereka dalam program IB memberi mereka alat yang mereka perlukan untuk berhasil di perguruan tinggi.
Program IB adalah studi intensif selama dua tahun. Kursus meliputi bahasa dan sastra, penguasaan bahasa, sejarah, sains, matematika, dan mata kuliah pilihan IB. Program ini juga mencakup tesis tambahan, esai sepanjang 4.000 kata yang mirip dengan tesis master.
Siswa juga mengambil kursus teori pengetahuan untuk mempelajari keterampilan berpikir kritis dan memperoleh kemampuan untuk memahami dari mana pengetahuan berasal. Komponen lainnya mencakup Kreativitas, Aktivitas dan Layanan (CAS). Di sini siswa menjajaki peluang ekstrakurikuler dan pengabdian masyarakat.
Siswa juga mengikuti ujian pada akhir tahun. Ujian terdiri dari beberapa bagian: bagian internal (misalnya percobaan laboratorium), bagian penyusunan (misalnya esai), dan ujian dengan waktu duduk. Tingkat kelulusan JCHS untuk ujian ini pada tahun pertama program adalah 85%, dengan satu siswa menerima nilai sempurna dalam kursus Film IB.
Michelle Golden, Koordinator DP IB di JCCHS, mengatakan, “Ujian dan keseluruhan program IB memungkinkan Anda melihat gambaran keseluruhan dari seorang siswa. Setiap orang belajar dan menguji secara berbeda, dan ujian IB memungkinkan Anda melihat nuansa itu.”
Ukuran kelas kecil dan sangat individual. Siswa mengajukan pertanyaan tentang topik yang mereka minati dan mengeksplorasinya dengan cara yang praktis dan bermakna.
Peserta program IB, seperti senior Ashley Hayes dan Emily Kimbrell, menikmati pengalaman dan cara belajar baru mereka.
“Saya suka bahwa IB lebih bersifat praktik… lebih menantang,” kata Hayes.
Hayes melakukan percobaan tahun lalu tentang manfaat minyak esensial karena dia dan ibunya sama-sama menggunakan produk tersebut. Tahun ini, dia mempelajari perbedaan iklan kopi Starbucks dan Dunkin' Donuts untuk tesis lengkapnya.
Kimbrell menyukai sifat pribadi IB, “Kami berbicara tentang perguruan tinggi. Para guru berkolaborasi dalam diskusi [how to support] siswa individu. Semua guru saya tahu apa yang ingin saya lakukan dan mereka semua fokus pada pembelajaran yang dipersonalisasi.
Program IB diakui secara global sebagai salah satu standar pendidikan tertinggi.